penyakit aids

Sejarah Panjang Penyakit AIDS

Penyakit AIDS adalah salah satu penyakit yang menjadi fokus utama dunia saat ini. Salah satu pemicu munculnya penyakit AIDS adalah tingginya arus imigrasi dan urbanisasi yang yang cepat sehingga meningkatkan intensitas penyebaran dan penularan penyakit tertentu. Penyakit berbahaya bernama AIDS menjadi salah satu penyakit yang ditakuti oleh masyarakat dunia.

Penyakit AIDS diketahui belum memiliki obat penawar yang ampuh menyembuhkan. Namun dengan belum ditemukannya obat untuk menyembuhkan penyakit AIDS bukan berarti penyakit AIDS ini tidak dapat dihindari. Terdapat berbagai macam upaya yang bisa kita lakukan untuk mencegah penyakit AIDS dan dapat dilakukan sedini mungkin.

Faktanya terdapat sekitar lebih dari 70 juta orang yang terinfeksi virus ini dan lebih dari 35 miliar orang telah meninggal akibat penyakit AIDS. Data tersebut dilansir berdasarkan survei kesehatan yang dilakukan badan organisasi kesehatan duniaatau World Health Organization (WHO) pada tahun 2017. Lalu seperti apa penyakit AIDS itu sebenarnya? Apa hubungan dan perbedaan antara HIV dan AIDS? Yuk kita simak asal-usul penyakit AIDS seperti informasi berikut ini.

@kemkes.go.id

Apa Itu HIV?

Sebelum Bob menjelaskan mengenai apa itu penyakit AIDS, Bob akan menjelaskan HIV terlebih dahulu. Kamu mungkin sering mendengar istilah HIV sering disandingkan dengan penyakit AIDS. Lalu apa sih hubungan antara HIV dan penyakit AIDS beserta perbedaannya? HIV merupakan singkatan dari Human Immunodeficiency Virus. HIV merupakan sebuah virus yang fokus menyerang sistem imun tubuh manusia terutama sel CD4 atau biasa dikenal sebagai sel T (T cell).

Virus ini bekerja secara agresif terhadap sistem imun tubuh sehingga tubuh akan rentan terkena penyakit berbahaya. Seperti yang kamu ketahui sistem imun tibuh amat penting perannya di dalam tubuh karena bertugas sebagai sumber kekuatan dan ketahanan tubuh. Saat sistem imun tubuh terganggu maka dapat dipastikan bahwa kekebalan tubuh terhadap bermacam penyakit akan melemah. Salah satu penyakit berbahaya yang dapat muncul karena HIV adalah penyakit AIDS.

Apa Itu Penyakit AIDS?

Penyakit AIDS atau singkatan dari Acquired Immune Deficiency Syndrome adalah sebuah penyakit gangguan imunitas tubuh yang disebabkan oleh HIV. Mereka yang menderita AIDS atau dikenal dengan istilah ODHA (orang dengan HIV AIDS) akan mengalami pelemahan tubuh seiring berjalannya waktu. HIV secara berangsur-angsur kemudian akan merusak sistem imun tubuh dengan cara menyerang dan membunuh sel T yang terkandung di dalam sel darah putih.

Faktanya sel T dan juga sel darah putih memiliki peran yang amat penting di dalam tubuh sebab sel tersebut bekerja sebagai pelindung tubuh dari infeksi serta pemulihan tubuh atau self-healing. Meskipun sel tersebut cukup kuat untuk melindungi tubuh dari berbagai hal yang tidak baik di dalam tubuh namun sel tersebut tidak mampu melawan keganasan HIV.

Saat sel T tidak cukup kuat melawan infeksi HIV, virus tersebut kemudian secara agresif akan memakan sel T untuk memperbanyak diri dan menyebar ke seluruh tubuh. Saat HIV memperbanyak diri dan menyebar di seluruh tubuh maka sistem imun tubuh akan semakin terganggu dan kemudian akan membuat tubuh ODHA rentan terserang penyakit, infeksi, dan juga rentan terkena kanker.

@suara.com

Penyakit AIDS Diduga Berasal dari Kongo

Berdasarkan sejarah, penyebaran penyakit AIDS terjadi pada tahun 1920. Pada tahun tersebut penyebaran HIV muncul pertama kalinya di sebuah pusat dan kota terbesar Republik Demokratik Kongo bernama Kinshasa. HIV pada mulanya terdapat pada hewan. Hal ini dibuktikan oleh sebuah identifikasi rangkaian virus yang ditemukan identik dengan HIV. Virus tersebut merupakan sebuah virus yang dimiliki simpanse.

Virus yang ditemukan identik dengan HIV ini disebut sebagai SIV atau Simian Immunodeficiency Virus. Virus SIV kemudian menyebar dari satu makhluk hidup ke makhluk hidup lainnya melalui perburuan dan hubungan seksual antar hewan. Virus SIV tersebut lalu menyebar ke manusia ketika perburuan terjadi di Afrika.

Simpanse yang memiliki virus mematikan tersebut kemudian dikonsumsi oleh pemburu atau cipratan darah maupun carian dari tubuh simpanse yang masuk ke dalam tubuh pemburu melalui luka. Hal inilah yang menjadi awal mula terjadinya transmisi virus SIV pertama antara hewan dengan manusia.

Awal Penyebaran HIV

Setelah masuk ke dalam tubuh manusia, virus SIV kemudian berevolusi menjadi HIV. Penyebaran HIV kemudian terjadi melalui para imigran dan perdagangan manusia (sex trade). Pada tahun 1960-an, virus HIV menyebar dari Afrika ke Haiti dan juga kepada orang-orang di Kepulauan Karibia.

Selanjutnya penyebaran terjadi satu dekade setelahnya. Virus HIV berpindah dari Kepulauan Karibia ke Kota New York, Amerika, pada sekitar 1970, lalu menyebar ke San Francisco. Akhirnya, virus HIV pun menyebar ke seluruh penjuru dunia dari Amerika Serikat melalui penerbangan internasional.

Eksistensi Penyakit AIDS

Saat penyebaran HIV dan penyakit AIDS ini terjadi, tenaga medis dan juga ilmuwan tidak mengetahui eksistensi virus dan penyakit mematikan ini. Sampai akhirnya pada awal tahun 1980-an atau sekitar 10 tahun setelah virus HIV dan penyakit AIDS menyebar di dunia, virus ini kemudian diketahui eksistensinya. Terlambatnya HIV dan penyakit AIDS disadari oleh petugas medis dan ilmuwan dikarenakan karakteristik virus ini yang fokus menyerang sistem imun tubuh.

Hal ini menyebabkan petugas medis dan ilmuwan menyimpulkan bahwa beragam penyakit yang muncul diperkirakan sebagai akar masalahnya. Pada tahun 1981 tercatat kasus pertama pertama penyakit AIDS yang dipantau oleh Centers for Disease Control and Prevention (CDC) yang berpusat pada kondisi kesehatan buruk yang dialami para pria homoseksual. Setelah melalui masa pengamatan, diketahui para pria tersebut mengalami penurunan imunitas secara drastis dan terkena pneumonia.

Setalah kasus tersebut muncul kemudian penyakit gangguan sistem imun ini diasosiasikan dengan GRID (gay-related immune deficiency) dan juga dikenal dengan istilah gay plague. Penyakit ini erat kaitannya dengan kaum homoseksual karena kebanyakan penyakit ini menearang penderitanya yang homoseksual pada saat itu.

@Liputan 6

Lakukan Pemeriksaan Kesehatan Secara Rutin

Mencegah lebih baik daripada mengobati. Mungkin kamu sudah cukup familiar dengan pepatah tersebut. Namun faktanya banyak orang yang lalai dalam melakukan berbagai langkah pencegahan untuk menunjang kesehatan tubuh yang lebuh baik. Selain menjalani gaya hidup yang sehat seperti berolahraga dan menjaga pola makan, penting juga bagi kamu untuk melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin.

Walaupun kamu merasa tubuh kamu sehat, tidak ada salahnya bagi kamu untuk melakukan pemeriksaan kesehatan untuk mengevaluasi apakah ada hal yang bermasalah dengan tubuh kamu. Kamu bisa melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin setidaknya setahun sekali.

Oleh karena itu penting bagi kita untuk menjaga kesehatan tubuh dengan baik. Penuhi kebutuhan tubuh dengan mengkonsumsi makanan bernutrisi, menghidrasi tubuh dengan baik, berolahraga, dan istirahat dengan maksimal. Kamu bisa berisitirahat di Bobobox untuk mendapatkan kualitas beristirahat yang baik. Unduh aplikasi Bobobox untuk memesan kamar kapsul pilihan kamu.

Bobobox

Bobobox

Sejak tahun 2018, Bobobox hadir menawarkan pengalaman yang berbeda bagi para traveler untuk menikmati perjalanan yang sempurna. Bobobox menghubungkan traveler, dari pod ke kota.

All Posts

Bobobox

Rasakan sensasi menginap di hotel kapsul Bobobox! Selain nyaman, hotel kapsul ini mengedepankan teknologi dan keamanan. Bobobox bisa menjadi salah satu cara terbaik untuk menikmati perjalanan dan beristirahat, dan cocok untuk perjalanan liburan atau bisnis.

Top Articles

Categories

Follow Us

Latest Articles