Dapur merupakan salah satu tempat penting di dalam rumah karena dari tempat itulah sumber energi kamu berasal. Karena itu, penting sekali membuat tampilan dapur menjadi senyaman mungkin sehingga kegiatan memasak menjadi terasa semakin menyenangkan. Saking nyamannya, dapur mungkin bisa menjadi tempat favorit kamu dan keluarga.
Kalau saat ini kamu sudah mulai bosan dengan tampilan dapur kamu, tentu ada banyak pilihan yang bisa kamu ambil untuk mengubah suasana dapur menjadi semakin nyaman dan kamu pun betah berlama-lama di sana sambil meracik resep-resep baru. Salah satunya adalah penambahan dekorasi dapur dengan aksen kayu vintage yang akan membawa kamu bernostalgia dengan masa lalu.
Vintage sendiri merupakan gaya yang agak sulit untuk dijelaskan. Namun, gaya ini biasanya merujuk pada hal-hal yang sifatnya cukup tua dan merepresentasikan kualitas yang berhubungan dengan era barang vintage tersebut dibuat. Biasanya, barang-barang vintage berada dalam rentang 20-99 tahun. Karena itu, jika kurang dari 20 tahun, barang atau konsep yang kamu aplikasikan tidak bisa dibilang vintage.
Meski begitu, bukan berarti kamu harus mengumpulkan segala macam barang antik untuk bisa mendapatkan kesan vintage di rumah kamu. Intinya adalah kamu mengambil inspirasi dari era-era masa lalu dan menghidupkannya lewat akssen-aksen khas vintage.
Tertarik mencoba? Kamu bisa mulai dengan beberapa dekorasi dapur dengan aksen kayu berikut ini!
Aksen Kayu Berlekuk
via Pinterest
Selain identik dengan lantai catur serta kehadiran peralatan lama seperti kulkas yang lebih cembung, kamu juga bisa menghadirkan nuansa vintage melalui dekorasi dapur dengan aksen kayu berlekuk-lekuk. Selain membawa rasa masa lalu, hal ini juga akan memberikan sentuhan yang segar dan menyenangkan.
Corbel
via countryliving.com
Dekorasi dapur dengan aksen kayu lainnya yang bisa kamu tambahkan adalah corbel, penyangga berukir yang mencuat dari dinding. Corbel ini cukup populer di era Victoria dan biasanya terbuat dari batu atau batu bata yang berfungsi untuk menahan kerangka yang berat.
Sekarang ini, corbel juga ditawarkan dari bahan kayu sehingga akan memberikan kesan elegan dan hangat di dapur kamu. Meskipun akan kamu gunakan hanya sebagai dekorasi, tidak untuk sungguh-sungguh menyangga, kamu tetap perlu memilih ukuran serta penempatan yang tepat sehingga corbel ini tetap terlihat bermanfaat.
Lemari Kabinet
Lemari tanam mungkin lebih populer digunakan sekarang ini. Namun, untuk memberikan nuansa vintage pada dapur, lemari kabinet (hutch) dengan rak susun terbuka di atasnya adalah pilihan yang lebih tepat. Lemari jenis tersebut juga bisa kamu gunakan untuk memamerkan koleksi barang pecah belah antik kamu.
Daur Ulang
via bhg.com
Kamu bisa menghidupkan nuansa jadul lewat barang-barang daur ulang seperti penggunaan sisa-sisa marmer untuk bagian atas meja. Sementara itu, untuk bagian kakinya kamu bisa menggunakan dekorasi dapur dengan aksen kayu. Gunakan saja kayu reklamasi (biasanya kayu yang diambil dari perabotan lain) untuk kaki mejanya.
Jangan lupa tambahkan aksen vintage lainnya seperti penggunaan ubin warna pastel atau motif khas Prancis di bagian blacksplash (bagian di antara kabinet bawah dan atas). Hijau mint dan pink pastel merupakan beberapa pilihan warna yang paling erat dengan nuansa vintage. Karena itu, kamu bisa memilih ubin dengan salah satu warna tersebut untuk blaksplash sebagai alternatif dari ubin gaya Prancis.
Aksen Usang
via bhg.com
Dekorasi dapur dengan aksen kayu lainnya yang bisa kamu aplikasikan untuk mendapatkan kesan vintage adalah penggunaan kayu yang sudah tampak usang. Sebut saja lemari yang sudah terkelupas, meja usang,lantai kayu yang tampak kasar karena sudah digosok sekian lamanya, atau bagian pintu yang terbuat dari potongan kayu reklamasi.
Perlu diingat, kayu usang ataupun daur ulang yang digunakan sebagai dekorasi dapur dengan aksen kayu tentu harus dalam keadaan yang baik. Karena itu, hindari kayu yang keropos dan kelihatan akan segera hancur. Untuk memastikan kayu yang kamu gunakan memang kuat, kamu bisa mencoba memukulnya dengan tangan kamu. Kayu yang kuat biasanya akan membuat tangan kamu sait. Sebaliknya, kayu yang tidak kuat akan dengan mudah patah hanya dengan pukulan tangan kamu.
Ganti Kitchen Island
Sebagai ganti penggunaan kitchen island yang cenderung modern, kamu bisa menggunakan dekorasi dapur dengan aksen kayu lewat butcher block. Meja tersebut bisa kamu gunakan untuk menaruh bahan makanan yang hendak dimasak, memotong-motong sayuran, daging dan sebagainya. Warna butcher block yang terkesan hangat akan selalu menggoda kamu untuk terus berada di dapur.
Selain butcher block, kamu juga bisa menggunakan meja tulis bekas untuk menggantikan fungsi kitchen island. Agar suasana vintagenya terasa, kamu bisa memilih meja tulis dengan warna cat yang sudah mengelupas.
Huruf Hingga Rak dari Kayu
via homebnc.com
Dekorasi dapur dengan aksen kayu berikutnya adalah dengan menambahkan lumber (kayu yang sudah berbentuk papan) dan membentuknya menjadi huruf yang kamu inginkan, misal kata makan, dapur, dan semacamnya. Kamu bisa menempelkan potongan papan kayu tersebut di dinding dapur.
Selain itu, kamu juga bisa membuat rak kayu sederhana untuk menempatkan peralatan makan seperti piring dan gelas. Tambahkan juga dekorasi tanaman agar suasana terasa segar dan hidup. Rak ini biasanya dibuat tanpa sekat sehingga penyimpanan piring biasanya ditumpuk ke atas.
Jika ingin tampilan rak yang lebih rapi dan mudah dijangkau, kamu juga bisa menggunakan rak bersekat sehingga piring berjejer menyamping. Dengan begitu, akan sangat mudah kamu ambil tanpa harus memindahkan piring-piring yang menumpuk di atasnya.
Rak Bumbu
via craftionary.com
Selain rak piring dan gelas, kamu juga bisa membuat rak khusus bumbu-bumbu. Warna-warni rempah-rempah akan memberikan warna tersendiri pada dapur kamu. Kehadiran dalam penglihatan kamu juga akan memudahkan dalam memasak karena kamu tidak perlu repot-repot mencari kesana kemari.
Bosan di rumah tapi malas kalau harus liburan jauh-jauh? Cobain staycation di Bobobox yuk! Selain menawarkan tempat yang nyaman serta harga terjangkau, hotel kapsul satu ini juga Instagrammable banget.
Desainnya yang minimalis bisa kamu jadikan latar untuk berfoto bahkan di dalam kamar mandi sekalipun. Berfoto di dalam pod pun tak jadi masalah. Dengan bantuan efek moodlamp, kamu bisa menyulap suasana kamar menjadi semakin asyik. Pilih saja warna cahaya lampu yang kamu mau mulai dari warna putih, biru, kuning, hijau, merah muda, hingga ungu, semuanya ada. Siapkan saja pose dan properti terbaik kamu. Selain itu, hotel berlogo koala ini juga ditunjang dengan fasilitas berbasis teknologi sehingga pengalaman menginap kamu akan terasa nyaman dan mudah.
Cabangnya pun sudah banyak bertebaran terutama di kota Bandung dan Jakarta. Selain di dua kota tersebut, kamu juga bisa menjumpai Bobobox di Yogyakarta, Semarang dan Solo dengan lokasi yang cukup strategis.
Ingin lebih menyatu dengan alam? Ada Bobocabin yang saat ini sudah mulai dibuka di kawasan Rancaupas yang didesain untuk memfasilitasi kamu-kamu yang ingin menyegarkan diri di tengah alam namun tetap ditemani kecanggihan teknologi. Apapun pilihannya, uduh dulu aplikasinya bisa mudah untuk booking hingga check-in dan check-out. Kamu juga akan update terbaru tentang promo-promo Bobobox.
