Beberapa hari lagi kita akan merayakan hari Raya Idul Adha 1440 H. Idul Adha merupakan salah satu tanggal terpenting dalam kalender islam selain Idul Fitri. Hari besar ini jatuh pada tanggal 10 Dzulhijah pada setiap tahunnya. Setelah melakukan shalat Ied, salah satu tradisi lain yang dilakukan saat Idul Adha adalah berkurban. Kurban ternyata punya makna yang lebih dari sekedar perayaan lho, ada banyak keutamaan yang didapat ketika berkurban.
Berkurban dilakukan umat Islam untuk menghormati sekaligus memperingati pengorbanan yang telah dilakukan Nabi Ibrahim terhadap anaknya demi menuruti perintah Allah. Jika dulu Nabi Ibrahim diperintahkan untuk mengorbankan anaknya, lain halnya dengan kita. Manusia diperintahkan untuk mengurbankan hewan atau harta sebagai bentuk sebagai bentuk ketakwaan terhadap Allah.
Tahun ini apakah kamu berkurban? Tahukah kamu bahwa berkurban punya banyak keuntungan lho! simak yuk rangkuman Bob mengenai keuntungan berkurban pada saat Idul Adha dalam artikel berikut ini!
Meningkatkan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa
Berkurban merupakan sebuah perintah yang telah jelas tertulis dalam Alqur’an. Sebagaimana yang dilakukan oleh Nabi Ibrahim yang rela mengorbankan putra tercintanya demi menjalankan perintah dari Allah, tujuan berkurban bagi umat islam tidak lain adalah sama. Dengan meneladani pengorbanan nabi Ibrahim, umat Islam diharapkan mampu merelakan hartanya sebagai bentuk ketaqwaan terhadap sang pencipta dan menempatkan Allah tertinggi daiatas apapun.
Sarana untuk belajar ikhlas
Terdapat makna yang mendalam dari ibadah kurban. Misalnya mengenai keikhlasan dan pengorbanan. Kisah Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail adalah contoh sempurna bagaimana seorang hamba merelakan jiwa dan raganya demi menjalani perintah Allah. Umat Islam pun sama, ibadah kurban mengajarkan kita untuk belajar ikhlas mengorbankan apa yang mereka miliki dan apa yang mereka cintai.
Memupuk rasa empati
Membagi daging kurban juga ada aturannya lho! daging hewan kurban harus dibagi tiga. Satu bagian diberikan untuk keluarga inti, satu lagi untuk kerabat, tetangga, dan sahabat lainnya. Sedangkan bagian terakhir disedekahkan untuk orang yang membutuhkan. Dengan menyisihkan sebagian hartamu berupa daging kurban terhadap orang-orang yang kekurangan, kamu dilatih untuk lebih peka terhadap sosial.
Rezeki menjadi berkah
Dalam Islam, dengan bersedekah justru membuat harta kita menjadi bersih dan lebih berkah. Sifat dermawan merupakan salah satu sifat yang sangat dianjurkan dalam Islam. Keutamaannya adalah rejeki justru dilipatgandakan. Pernahkah kita mendengar orang yang jatuh miskin karena terlalu sering sedekah? Rasanya tak pernah ya? Justru dengan banyak bersedekah rezeki menjadi lebih berkah.
Sebagai ladang pahala
Kurban itu sendiri merupakan salah satu amalan yang disukai oleh Allah pada saat hari Raya Idul Adha dan memiliki pahala yang luar biasa. Sehingga tak heran jika umat islam berlomba-lomba-lomba untuk menggapai pahala melalui ibadah kurban. Tentu saja, kurban yang ikhlaslah yang akan mendapatkan pahala, bukan hanya sekadar ingin pamer harta kepada tetangga. Bahkan disebutkan dalam salah satu hadits, setiap helai bulu hewan kurbannya pun dinilai sebagai satu kebaikan.
Menguatkan solidaritas
Pernah nggak kamu terlibat dalam prosesi penyembelihan, pengelolaan, dan pembagian hewan kurban pada saat Idul Adha? Jika pernah, pasti kamu merasakan solidaritas masyarakat yang begitu tinggi kan? Setiap masyarakat bekerja sama dalam setiap rangkaian kurban dari mulai proses pemotongan, pengelolaan, sampai dengan pembagian daging kurban. Nah, dari situlah kerukunan antar individu dalam masyarakat terbangun.
Nah, teman-teman itulah beberapa keuntungan berkurban di hari raya Idul Adha. Betapa mulia ya ternyata orang yang berkurban dengan ikhlas.
