Ada banyak cara yang bisa kamu lakukan untuk melepas penat dan mengunjungi tempat-tempat yang kamu mau. Salah satu yang cukup menarik adalah dengan mengendarai campervan atau motorhome.
Campervan sendiri merupakan mobil yang dilengkapi dengan fasilitas layaknya di rumah seperti kamar mandi, tempat tidur, dapur, hingga ruang makan. Mobil tersebut biasanya berupa van dengan kapasitas dua hingga enam orang.
Karenanya, campervan ini kerap kali dijadikan alat transportasi sekaligus akomodasi saat melakukan wisata romantis, bersama keluarga atau teman-teman. Dengan kata lain, kamu bisa mengemudi sambil menikmati pemandangan alam yang kamu lewati menuju tempat-tempat tujuan kamu sekaligus bermalam di dalam mobil tersebut.
Mungkin konsepnya terdengar mirip dengan road trip. Namun dengan campervan, kamu tidak perlu keluar masuk hotel atau akomodasi lainnya karena kamu sudah memiliki kamar di dalam mobil atau bahkan mendirikan tenda di dekat mobil kamu. Hal ini tentunya bisa memberikan kamu pengalaman menginap yang baru dan unik.
Berwisata dengan menggunakan campervan bisa dibilang merupakan hal yang cukup populer di luar negeri terutama Selandia Baru. Sementara itu, di Indonesia sendiri kegiatan ini belum begitu tenar, namun bukan berarti kamu tidak bisa melakukannya.
Sekarang ini, kegiatan berwisata dengan campervan sudah banyak dilakukan di Bandung, Yogyakarta, Bali, Malang, Pacitan, dan Belitung. Sebagian orang juga mulai melakukan wisata campervan di provinsi-provinsi lainnya.
Jika kamu juga tertarik untuk mencoba wisata nomadik ini, sebelum mulai ketahui dulu beberapa tips wisata campervan berikut ini.
Bisa Mengemudi
@williamk via Unsplash
Tips wisata campervan yang pertama ini tentu tidak perlu dipertanyakan lagi. Untuk menjajal kegiatan campervan, kamu tentunya harus memiliki keahlian mengemudi yang mumpuni disertai dengan kepemilikan SIM A.
Keahlian tersebut sangat dibutuhkan mengingat medan yang sulit, jarak yang cukup jauh serta beban dan tinggi mobil yang berbeda dengan mobil biasa. Sementara itu, surat izin mengemudi sudah tentu diwajibkan bagi kamu yang akan mengendari kendaraan dan surat tersebut juga umumnya akan dipertanyakan saat kamu menyewa campervan.
Siapkan Budget dan Barang Bawaan
@stilclassics via Unsplash
Selain keahlian mengemudi, tips wisata campervan lainnya yang perlu kamu catat adalah persiapan budget atau dana. Meskipun kamu tidak perlu memikirkan biaya akomodasi, kamu tetap perlu menyiapkan dana untuk hal-hal lainnya.
Sebut saja biaya sewa campervan, bahan bakar kendaraan, bahan makanan, cemilan, air dan sebagainya. Dalam hal penyewaan campervan, kamu perlu menentukan pilihan pada jenis mobil yang akan kamu gunakan serta ukuran dan fasilitas yang akan kamu dapatkan.
Pilihlah sesuai kebutuhan sehingga kamu tidak menguras terlalu banyak uang. Harga yang ditawarkan tentu beragam, mulai dari 800-an hingga dua jutaan per harinya. Jika kamu tidak ingin merasa lelah akibat mengemudi, kamu juga bisa mempertimbangkan opsi menyewa supir, tentu dengan harga yang lebih tinggi dari sekadar menyewa mobilnya saja.
Selain itu, siapkan juga barang-barang lainnya yang perlu kamu bawa seperti pakaian seperlunya dan sesuai dengan musim dan tempat tujuan, peralatan mandi, P3K, charger, senter, lotion anti nyamuk, sunscreen, keresek, lap, tisu, dan sebagainya. Dalam hal ini, sebaiknya kamu membuat daftar barang bawaan sehingga tidak terlupa dan tidak membawa barang berlebihan.
Hal ini juga untuk mengantisipasi jikalau kamu tidak bisa menemukan toko swalayan, kelontong atau semacamnya saat dalam perjalanan. Daripada kamu berputar-putar tidak jelas dan malah nyasar karena mencari barang-barang yang lupa kamu bawa, tentu lebih baik kamu menyiapkannya sejak dini.
Tempat Tujuan dan Rute
@jimmy_connover via Unsplash
Tips wisata camperan selanjutnya yang bisa kamu ikuti adalah menentukan rute dan tempat tujuan. Kamu tentu perlu menentukan di mana saja kamu akan berkemah, tempat apa saja yang akan kamu datangi, dan berapa biaya tiket masuknya serta apa saja peraturan yang berlaku di sana. Hal ini dapat membantu kamu menyusun budget dan memperkirakan berapa lama kamu berada dalam perjalanan.
Setelah menentukan tempat-tempat tujuan, rencanakan juga rute mana yang akan kamu ambil. Hal ini ini tentu berpengaruh pada efisiensi waktu tempuh dalam perjalanan. Selain itu, perencanaan ini juga akan membantu memperkirakan biaya sewa campervan kamu mengingat biasanya penyedia campervan telah menentukan batasan jarak yang perlu kamu ambil.
Cek dan Rawat Campervan Kamu
@jogjacampervan via Instagram
Sebelum kamu menggunakan campervan, pihak penyedia tentunya sudah melakukan pengecekan terhadap kendaraan mereka. Namun, tidak ada salahnya kamu tetap melakukan pengecekan ulang. Pastikan semua fasilitas yang dijanjikan sudah lengkap dan mobil dalam kondisi yang baik.
Selain itu, sebelum benar-benar tancap gas, pastikan lagi list barang bawaan kamu tidak ada yang terlupa. Jika ada yang terlupa, kamu bisa menyempatkan diri untuk membelinya terlebih dahulu sehingga tidak kerepotan di tengah jalan.
Tips wisata campervan yang satu ini juga merupakan antisipasi untuk kelancaran perjalanan kamu. tidak mau kan mobil tiba-tiba mogok di tempat antah berantah. Selain pengecekan, kamu juga perlu merawat kebersihan campervan kamu. Dengan kondisi yang bersih, perjalanan pun akan terasa nyaman dan menyenangkan.
Cek Bahan Bakar
@sippakorn via Unsplash
Karena terlalu asik menikmati perjalanan, kamu terkadang lupa untuk memperhatikan berapa banyak bahan bakar yang tersisa. Kamu tentu tahu bahwa tidak semua tempat memiliki SPBU, apalagi jika sudah memasuki daerah pedesaan. Karena itu, rencanakan juga estimasi penggunaan bahan bakar sehingga kamu tahu kapan dan di mana harus berhenti.
Belajar Mandiri dan Disiplin
@domi_blig via Unsplash
Berwisata dengan camperan akan menuntut kamu untuk lebih mandiri. Dengan kata lain, kamu harus melakukan semuanya sendiri mulai dari menyetir, memasak, bersih-bersih hingga buang sampah. Maka dari itu, penting untuk kamu berbagi tugas termasuk urusan menyetir dengan rekan atau keluarga yang ikut serta dalam perjalanan ini demi kelancaran dan kenyamanan bersama.
Selain itu, kamu juga perlu bersikap disiplin terhadap barang bawaan kamu. Jangan malas untuk merapikan kembali barang yang sudah kamu bongkar. Tips wisata campervan ini dapat menghindarkan kamu dari ketidaknyamanan karena banyaknya barang yang berserakan atau memakan tempat.
Lebih lanjut, kamu juga perlu menentukan tempat untuk penyimpanan sepatu dan sandal. Setelah puas dengan kegiatan kamu, entah itu hiking, jalan-jalan atau semacamnya, alas kaki kamu mungkin akan penuh kotoran. Tidak mau kan perjalanan atau tidur kamu terganggu dengan bau yang tidak enak. Selain itu, kamu mungkin akan tiba-tiba memerlukan alas kaki kamu. Karena itu, kamu harus konsisten dengan tempat penyimpanan tersebut agar mobil tetap bersih dan nyaman.
Fleksibel
@jogjacampervan via Instagram
Kamu memang perlu merencakan perjalanan dengan matang namun bukan berarti kamu tidak bisa fleksibel. Di sepanjang perjalanan, kamu mungkin akan menemukan hal-hal dan tempat baru yang layak kamu coba. Kamu mungkin akan sulit menemukan waktu untuk melakukannya lain kali. Ambil kesempatan tersebut jika memungkinkan karena wisata campervan ini adalah saat yang tepat untuk menikmati kebebasan.
Setelah selesai berwisata, kamu perlu mengembalikan campervan yang kamu sewa ke tempat yang telah disepakati. Jika kamu masih terlalu lelah untuk kembali ke rumah, menginap saja dulu di tempat yang nyaman, aman dan menyenangkan. Apa lagi kalau bukan Bobobox.
Hotel kapsul berbasis teknologi canggih ini kini sudah tersedia di Bandung, Jakarta, Semarang, Yogyakarta, dan Solo. Tempat tidurnya nyaman dan luas sehingga kamu bisa leluasa beristirahat. Dengan ditemani berbagai fasilitas canggih yang bisa diatur lewat aplikasi Bobobox, pengalaman menginap di Bobobox tidak akan pernah kamu lupakan!
