Wabah COVID-19 sudah menyebar ke berbagai negara dan menimbulkan berbagai dampak bagi masyarakat dunia sehingga tidak sedikit selebriti internasional yang tergerak melakukan penggalangan donasi untuk COVID-19. Aksi yang mereka lakukan merupakan bentuk kepedulian terhadap mereka yang terdampak wabah ini.
Kamu tentu tahu wabah ini berdampak pada banyak sektor. Sebut saja sektor ekonomi, pendidikan, kesehatan, hiburan dan lain-lain. Dalam berbagai upaya untuk mencegah penyebaran COVID-19, banyak tempat-tempat umum terpaksa ditutup. Sebut saja sekolah, tempat peribadahan, pabrik, tempat bekerja, tempat wisata, dan masih banyak lagi.
Akibatnya, banyak pekerja harus rela dirumahkan sehingga mereka tidak memiliki pemasukan untuk kebutuhan sehari-hari mereka. Selain itu, orang-orang yang menggantungkan hidupnya pada tempat-tempat ramai pun mau tidak mau harus kehilangan sumber mata pencaharian mereka. Di sisi lain, para pekerja medis harus berjuang tanpa lelah untuk membantu menangani wabah ini.
Sementara itu, dari industri hiburan, banyak aktivitas yang terpaksa ditunda dalam batas waktu yang tidak tentu. Sebut saja shooting untuk keperluan film, serial, dan acara-acara lainnya. Selain itu, konser-konser dan tur-tur para penyanyi yang sudah dijadwalkan dari jauh-jauh hari pun terpaksa dibatalkan atau ditunda. Tentunya hal itu juga membuat para pekerja di sektor tersebut sama-sama harus menganggur di tengah pandemi ini.
Dampaknya yang begitu besar membuat hati sejumlah selebriti dunia terketuk untuk ikut ambil bagian dalam membantu penanggulangan wabah serta membantu mereka yang kesulitan akibat musibah ini. Mereka pun berbondong-bondong memberikan donasi serta melakukan penggalangan dana sebagai donasi untuk COVID-19.
Dalam aksinya, beberapa selebriti melakukan cara yang tidak biasa untuk menarik perhatian penggemar mereka agar ikut memberikan donasi untuk COVID-19. Pensaran siapa saja mereka dan cara apa yang mereka lakukan untuk memperoleh donasi untuk COVID-19 ini? Yuk simak informasinya!
Emilia Clarke
@emilia_clarke
Emilia Clarke punya cara yang tidak biasa untuk mengumpulkan donasi untuk COVID-19. Lewat unggahan video di Instagram pribadinya pada akhir Maret lalu, Emilia mengajak para penggemarnya untuk ikut berdonasi.
Emilia berencana mengumpulkan sekitar 250 ribu pound sterling (sekitar 4,5 miliar rupiah) untuk membantu para korban COVID-19. Penggalangan donasi untuk COVID-19 ini diberi nama SameYou’s COVID-19 Relief Fund.
Donasi tersebut bertujuan untuk membantu para penderita COVID-19 yang membutuhkan ruang penanganan khusus, ranjang rumah sakit, serta alat-alat medis lainnya. Donasi juga akan diberikan pada penderita stroke dan cedera otak yang terpaksa dibebaskan karena ruangan diprioritaskan untuk COVID-19.
SameYou sendiri didirikan setelah dia mengidap aneurisma otak saat masih bergabung dengan Game of Thrones. Karenanya, Emilia pun tergerak untuk mendirikan yayasan yang dapat membantu para pasien cedera otak agar pulih.
Di masa pandemi corona ini, SameYou pun mengembangkan programnya untuk turut membantu para pasien corona. Untuk itu, SameYou’s COVID-19 Relief Fund pun bekerja sama dengan Spaulding Rehabilitation Hospital di Massachusetts, Amerika Serikat dan University College London Hospital di Inggris.
Yang menarik dari penggalangan donasi ini adalah ajakan makan malam bersama dengan Emilia sebagai bentuk terima kasihnya pada orang-orang yang ikut membantu. Dalam video tersebut, Emilia menjelaskan bahwa akan ada 12 orang beruntung yang dipilih secara acak dari seluruh dunia untuk makan malam sekaligus memasak bersama dengannya secara virtual.
Emilia menambahkan bahwa tentunya mereka juga akan membahas berbagai topik menarik saat acara makan malam tersebut. Dia menyebutkan topik tentang isolasi di tengah pandemi, ketakutan, serta video-video lucu untuk hiburan.
Unggahan tersebut menuai berbagai reaksi dari para netizen, baik pro maupun kontra. Salah satu yang cukup menggelikan adalah komentar salah satu penggemar yang minta ditemani Emilia untuk terbang dengan naga setelah acara makan malam usai.
Jennifer Aniston
@jenniferaniston
Ketika mendengar nama Jennifer Aniston, kamu mungkin akan teringat serial Friends, salah satu serial komedi terbaik Amerika di era 1990-an. Nah, di tengah pandemi COVID-19 ini, Jennifer bersama dengan pemain Friends lainnya ikut bergabung dengan All Inn Challenge untuk membantu mereka yang terdampak oleh COVID-19.
All In Challenge sendiri tercetus akibat banyaknya tantangan yang viral dan dilakukan netizen untuk mengatasi rasa bosan mereka saat pandemi ini. All In Challenge ini diinisiasi oleh Michael Rubin, seorang pengusaha sukses ternama. Tantangan kemudian dilanjutkan oleh sejumlah selebriti seperti Leonardo DiCaprio, Robert De Niro, Ellen DeGeneres, Justin Timberlake, Justin Bieber, dan lain-lain.
Donasi untuk COVID-19 ini kemudian akan dibagikan ke berbagai organisasi amal Amerika Serikat untuk membantu krisis yang terjadi selama masa pandemi. Beberapa di antaranya adalah America’s Food Fund, No Kid Hungry, dan Meals on Wheel.
Pada kesempatan ini, Jennifer meminta para penggemarnya untuk mengunjungi situs All In Challenge dan berdonasi semampu mereka. Semua sumbangan 100% akan diberikan pada organisasi-organisasi yang Bob sebut di atas.
Selanjutnya, Jennifer dan para pemain lainnya akan mengundang enam orang beruntung untuk menyaksikan sesi rekaman episode reuni Friends. Mereka yang beruntung juga akan mendapatkan pengalaman tur studio VIP bersama Friends di Warner Bros.
Watsky
@gwatsky
Tak kalah menarik dari Emilia Clarke dan Jennifer Aniston, Watsky, seorang rapper asal Amerika Serikat juga ikut menggalang donasi untuk COVID-19 dengan cara yang unik. Rapper bernama lengkap George Virden Watsky ini berencana memecahkan rekor dunia untuk melakukan freestyle rap selama 33 jam tanpa henti.
Aksi tersebut ia lakukan pada tanggal 6 hingga 7 Mei lalu dan disiarkan secara langsung di Twitch, Facebook, dan juga YouTube. Melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, Watsky mengungkapkan bahwa dia ingin memberikan dampak bagi orang-orang terdekatnya dengan melakukan sesuatu yang menyenangkan dan dapat disiarkan.
Lalu terciptalah ide untuk melakukan aksi freestyle rap sekaligus memecahkan rekor freestyle rap tanpa henti. Dia pun telah mendaftarkan dirinya ke Guinness World Record. Aksinya pun sukses memecahkan rekor maraton rap terlama Guinness World Record sebelumnya yang dipegang oleh frontman Good Bison; Pablo Alvarez.
Pablo Alvarez sendiri melakukan aksinya pada tahu 2017 dengan rekor 25 jam 56 menit dan empat detik. Sementara itu, Watsky berhasil melakukan rap selama 33 jam 33 menit dan 19 detik tanpa henti. Dengan ditemani minuman berenergi serta kamus Scrabble, Watsky menunjukkan rap yang mengesankan.
Secara keseluruhan, dia berhasil menggalan donasi untuk COVID-19 sebesar 147.000 dolar Amerika (sekitar Rp 2 miliar). Watsky juga menambahkan 10.000 dolar sehingga totalnya mencapai 157.000 dolar Amerika.
Hasil dari donasi untuk COVID-19 ini akan didedikasikan pada band serta kru Watski yang terdampak karena turnya terpaksa ditunda akibat COVID-19. Donasi juga akan diberikan kepada para fans untuk pengembalian uang tiket konser serta yang harus kehilangan uangnya karena biaya perjalanan yang tidak bisa dikembalikan atau non-refundable.
Selain itu, Watsky juga bekerja sama dengan Sweet Relief, organisasi yang memberikan bantuan keuangan pada semua jenis musisi dan pekerja industri musik. Karenanya, donasi juga akan diberikan pada para musisi serta pekerja industri yang terdampak COVID-19.
Donasi Bersama Bobobox
Di tengah pandemi COVID-19, tentu sudah banyak pihak yang melakukan donasi untuk COVID-19 ini, tidak terkecuali Bobobox. Hotel kapsul yang sudah ada di Bandung, Jakarta, dan Semarang ini juga tidak mau ketinggalan membantu krisis yang disebabkan oleh wabah virus corona tipe baru ini.
Bersama Li Ka Shing Foundation, Bobobox telah membangun 100 shelter pod yang diperuntukkan bagi para tenaga kesehatan. Shelter pod tersebut sudah disebar ke 12 rumah sakit di DKI Jakarta dan Jawa Barat.
Kamu juga bisa lho ikut berdonasi untuk COVID-19 bersama Bobobox yang bekerja sama dengan Alpha JWC Ventures dan juga BenihBaik. Donasi yang terkumpul akan kembali digunakan untuk memberikan 100 shelter pod bagi para tenaga kesehatan.
Kamu juga bisa mendapatkan pengalaman menginap yang menyenangkan bersama Bobobox lho. Unduh saja aplikasi Bobobox di Play Store atau App Store dan book kamar yang kamu mau.
Setelah proses pembayaran selesai, kamu akan mendapatkan QR code yang nanti akan kamu gunakan untuk mengakses kamar kamu. Di tengah pandemi ini, kamu tidak perlu khawatir soal kebersihannya, karena Bobobox telah menyiapkan prosedur khusus untuk menghadapi kondisi pandemi ini.
Mulai dari pod sampai kamar mandi, semuanya kinclong. Selain itu, Bobobox juga memiliki tim cleaner yang setia melakukan pembersihan serta penyemprotan disinfektan agar kamu bisa menginap dengan tenang.
